Text
Tinjauan Kelengkapan Pengisian Lembar Informed Consent Rawat Inap Pada Kasus Bedah Guna Menunjang Mutu Kualitas Pelayanan Di RSAU dr. M. Salamun Bandung
Berdasarkan observasi yang dilakukan penulis diruangan penyimpanan berkas rekam medis rawat inap di RSAU dr. M. Salamun Bandung masih kurang baik dalam pengisian lembar informed consent dan masih belum maksimal karna masih ditemukan beberapa berkas rekam medis dilembar informed consent yang masih belum lengkap dalam pengisiannya. Metode penelitian yang digunakan oleh penulis adalah metode deskriptif dengan pendekatan cross sectional teknik pengumpulan data melalui observasi, studi dokumen, wawancara dan pengukuran. Jumlah populasi berkas selama 1 periode pada tahun 2020 sebanyak 2744 berkas pasien yang menggunakan formulir informed consent, penulis menggunakan rumus slovin untuk pengambilan sampel dengan 10% persentase pengambilan sampel yang diinginkan maka didapatkan hasil yaitu 274 formulir informed cosent. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan oleh penulis diruangan penyimpanan berkas rekam medis rawat inap di RSAU dr. M. Salamun didapatkan nilai yang tidak lengkap pada review identitas pasien 23%, review catatan penting 136%, review autentifikasi 28% dan review catatan baik dan benar 75%. Terdapat ketidaklengkapan yang membuat pelayanan kesehatan menurun untuk itu pencatatan informed consent haruslah lengkap. Saran dari penulis sebaiknya penelitian selanjutnya dapat lebih mengupas apa pengisian dari ketidaklengkapan informed consent tersebut dan bagi pihak rumah sakit perlu diadakan sosisalisasi terhadap pengisian informed consent.
Kata Kunci: Kelengkapan Informed Consent, Kualitas Pelayanan Kesehatan
RM 220024 | RM 322 SIT t | My Library | Available |
No other version available